Monday, August 9, 2021

Cara Pengambilan Sampel

 

CARA PENGAMBILAN SAMPEL

 

Ada 5 carapengambilansampel yang termasuksecara random, yaitu

sebagaiberikut:

 

  1. Sampel Random Sederhana (Simple Random Sampling)

Proses pengambilansampeldilakukandenganmemberikesempatan yangsamapadasetiapanggotapopulasiuntukmenjadianggotasampel. Jadidisiniproses memilihsejumlahsampel n daripopulasi N yang dilakukansecararandom. Ada 2 cara yang dikenalyaitu:

a)      Bilajumlahpopulasisedikit, bisadilakukandengancaramengundi "Cointoss".

b)      Tetapibilapopulasinyabesar, perludigunakan label "Random Numbers" yangprosedurnyaadalahsebagaiberikut:

·         Misalnyapopulasiberjumlah 300 (N=300).

·         Tentukannomorsetiap unit populasi (dari 1 s/d 300 = 3 digit/kolom).

·         Tentukanbesarsampel yang akandiambil. (Misalnya 75 atau 25 %)

·         Tentukanskemapenggunaan label random numbers. (misalnyadimulaidari3 kolompertamadanbarispertama) denganmenggunakantabel randomnumbers, tentukan unit mana yang terpilih, sebesarsampel yangdibutuhkan, yaitudenganmengurutkanangka-angkadalam 3 kolompertama, dariataskebawah, setiapnomor300, merupakannomorsampel yang diambil (100, 175, 243, 101), bilaadanomor ≥ 300, tidakdiambilsebagaisampel (N = 300). Jikapadalembarpertamajumlahsampelbelummencukupi, lanjutkankelembaranberikutnya, danseterusnya. Jikaadanomor yang serupadijumpai, di ambilhanyasatu, karenasetiap oranghanyamempunyai 1 nomoridentifikasi.

Berikutadalahbeberapakeuntungandankerugiandalampengambilan data menggunakanmetodeini :

Keuntungan     :

ü  Prosedurestimasimudahdansederhana

Kerugian          :

ü  Membutuhkandaftarseluruhanggotapopulasi

ü  Sampelmungkintersebarpadadaerah yang luas, sehinggabiayatransportasibesar.

 

  1. Sampel random Sistematik (Systematic Random Sampling)

Proses pengambilansampel, setiapurutanke  Kdarititikawal yang dipilihsecara random, dimana:

·         N = (Jumlahanggotapopulasi)

·         n = (jumlahanggotasampel)

 

Misalnya, setiappasien yang ketiga yang berobatkesuatuRumahSakit, diambilsebagaisampel (pasien No. 3,6,9,15) danseterusnya.

 

Cara inidipergunakanbilaadasedikitStratifikasiPadapopulasi.

 

Berikutadalahbeberapakeuntungandankerugiandalampengambilan data menggunakanmetodeini :

 

Keuntungan    :

ü  Perencanandanpenggunaanyamudah.

ü  Sampeltersebar di daerahpopulasi.

Kerugian         :

ü  Membutuhkandaftarpopulasi.

 

 

 

  1. Sample Random Berstrata (Stratified Random Sampling)

 

Populasidibagi strata-strata, (sub populasi), kemudianpengambilansampeldilakukandalamsetiap strata baiksecara simple random sampling, maupunsecara systematic random sampling.Misalnyakitamenelitikeadaangizianaksekolah Taman Kanak-kanak di Kota Madya Medan (≥ 4-6 tahun).Karenakondisi Taman Kanak-kanak di Medan sangatberbeda (heterogen) makabuatlahkriteria yang tertentu yang dapatmengelompokkansekolah Taman Kanak-kanakkedalam 3 kelompok (A = baik, B = sedang, C = kurang). Misalnyauntuk Taman Kanak -Kanakdengankondisi A ada : 20 buahdari 100 Taman Kanak-Kanak yang ada di Kota Madya Medan, kondisi B = 50 buah C = 30 buah. Jikaberdasarkanperhitunganbesarsampel, kitainginmengambilsebanyak 25 buah (25%), makaambilah 25% darimasing-masing sub populasitersebut di atas.

 

Berikutadalahbeberapakeuntungandankerugiandalampengambilan data menggunakanmetodeini :

 

Keuntungan     :

ü  Taksiranmengenaikarakteristikpopulasilebihtepat

Kerugian          :

ü  Jikadaerahgeografisnyaluas, biayatransportasitinggi

 

 

  1. Sampel Random Berkelompok (Cluster Sampling)

 

Pengambilansampeldilakukanterhadap sampling unit, dimana sampling unitnyaterdiridarisatukelompok (cluster).Tiap item (individu) di dalamkelompok yang terpilihakandiambilsebagaisampel.

 

Cara inidipakaibilapopulasidapatdibagidalamkelompok-kelompokdansetiapkarakteristik yang dipelajariadadalamsetiapkelompok.

Misalnyainginmenelitigambarankarakteristik (umur, suku, pendidikandanpekerjaan) orang tuamahasiswa FK USU. Mahasiswa FK dibagidalam 6 tingkat (I s/d VI).Pilihsecara random salahsatutingkat (misaltingkat II).Maka orang tuasemuamahasiswa yang beradapadatingkat II diambilsebagaisampel (Cluster).

 

Berikutadalahbeberapakeuntungandankerugiandalampengambilan data menggunakanmetodeini :

 

Keuntungan     :

ü  Tidakmemerlukandaftarpopulasi

ü  Biayatransportasikurang

Kerugian          :

ü  Prosedurestimasisulit

 

  1. Sampel Bertingkat (Multi Stage Sampling)

Proses pengambilansampeldilakukanbertingkat, baikbertingkatdua

maupunlebih.

 

Cara inidiapakaiapabila :

·         Populasinyacukup homogeny

·         Jumlahpopulasisangatbesar

·         Populasimenempatidaerah yang sangatluas

·         Biayapenelitiakecil

 

Berikutadalahbeberapakeuntungandankerugiandalampengambilan data menggunakanmetodeini :

 

Keuntungan     :

ü  Biayatransportasi minimal

Kerugian          :

ü  Prosedurestimasisulit

ü  Prosedurpengambilansampelmemerlukanperencanaan yang lebihcermat

Perhitungan Skor PPH (Pola Pangan Harapan)

 

No

Kelompok Pangan

Energi

Aktual

%Aktual

%AKE

Bobot

Skor Aktual

Skor AKE

Skor

Maksimal

Skor PPH

1

Padi-Padian

874

43,4

40,7

0,5

21,7

20,4

25,0

20,4

2

Umbi-Umbian

13

0,6

0,6

0,5

0,3

0,3

2,5

0,3

3

Pangan Hewani

509

25,2

23,7

2,0

50,4

47,4

24,0

24,0

4

Kacang-Kacangan

134

6,6

6,2

2,0

13,2

12,4

5,0

5,0

5

Sayur dan Buah

70

3,5

3,3

5,0

17,5

16,5

1,0

1,0

6

Biji berminyak

12

0,6

0,6

0,5

0,3

0,3

10,0

0,3

7

Lemak dan Minyak

235

11,7

10,9

0,5

5,9

5,5

2,5

2,5

8

Gula

36

1,8

1,7

0,5

0,9

0,9

30,0

0,9

9

Lainnya

134

6,6

6,2

0

0

0

0

0

Jumlah

2017

100

93,9

 

110,2

103,7

100

54,4

                     

a)      Skor PPH = Skor AKE

Jika skor AKE < Skor Mak

b)      Skor PPH = Skor Maks

Jika skor PPH > Skor Maks

 

 

KATALOG MENU BALITA

  KATALOG A.       Nasi -Nasi merah -Nasi tim - Nasi tim beras merah - Bubur nasi B.       Ayam -Bola-bola ayam kuah -Siomay...