Sunday, September 12, 2021

TUGAS TEKS BERITA SMA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA

 

Berprestasi Melalui Ajang Duta Pariwisata

 


Kembali digelar, pemilihan Duta Pariwisata Lumajang tahun 2015 dalam memperingati Hari Jadi Kota Lumajang yang ke – 760 tahun. Sejak awal dibukanya pendaftaran (1/9/15), berbagai kalangan remaja dari lembaga – lembaga tertentu berbondong – bondong berperan dalam ajang ini. Salah satunya adalah Wildan Ardi Firman Ramadhan dari SMA Negeri 02 Lumajang.

Dengan bermodalkan bakat dan kompetensi diri dia ingin mengikuti jejak kakaknya yang pernah menyandang gelar Duta Parwisata Kabupaten Lumajang tahun 2013. “Saya ingin mengembangkan diri saya melalui kompetisi yang bersifat positif seperti ini.” ungkapnya. Meskipun memiliki postur tubuh yang kurang proporsional, dia optimis dapat mendulang kesuksesan di ajang pemilihan Duta Pariwisata tahun 2015.

            Terbukti dalam berbagai tahapan seleksi, dia mampu unjuk gigi untuk menjadi salah satu pesaing berat bagi kompetitor lainnya. Dia berhasil menjadi 10 peserta kategori cacak terbaik yang berhasil mengalahkan peserta lain sebanyak 500 pesaing.

            Salah satu staff bagian pemasaran Dinas Pariwisata Kabupaten Lumajang mengungkapkan bahwa untuk berprestasi tidak harus ada hal yang dibatasi. “Seperti apapun seseorang, dia tidak memiliki batasan untuk bisa berkompetisi di ajang seperti ini. Karena setiap remaja berkompeten di Kabupaten Lumajang

(sumber:www.instagram.com/waf_ramadhan/)

 

merupakan laskar kirana yang berhak mengharumkan nama baik Lumajang, tidak peduli siapa dia.” ucapnya.

            Demikian pula menurut Wildan, tidak peduli seperti apa dia, dia juga ingin memiliki peran untuk Lumajang. Dia ingin mengharumkan nama Lumajang sesuai dengan bakat dan minatnya sendiri, salah satunya dengan cara mengikuti ajang pemilihan Duta Wisata Cacak Lumajang 2015. (Nindya Tresna Wiwitan / 26)

           

           

 

TUGAS MEBUAT ANEKDOT BAHASA INDONESIA

 

Suatu ketika ada seorang pejabat melanggar lalu lintas, dan seorang polisi memberhentikan dan menilang kendaraannya

Polisi                      : Selamat Pagi

Pejabat                                : Pagi

Polisi                      : Sudah tau kesalahan Saudara ?

Pejabat                                : Saya melanggar lampu lalu lintas

Polisi                      : Kenapa kamu melanggar ? Walaupun tergesa-gesa , keselamatan lebih penting . Apalagi Bapak kan wakil rakyat seharusnya memberi contoh yang baik . Nama nya saja wakil rakyat.

Pejabat                :Iya pak , kalau masalah itu saya mengerti . Saya juga sudah mewakili rakyat , Rakyat ingin punya mobil bagus, sudah saya wakili, rakyat ingin banyak uang juga sudah saya wakili , dan yang terakhir , saya melanggar lalu lintas ini juga bagian dari mewakili rakyat , agar saya saja yang melanggar , rakyat jangan .

Polisi                      : Mana ada seperti itu , sudah bersalah masih saja menjadi rakyat sebagai alasan. Sekarang tunjukkan surat-surat kendaarannya

Pejabat                                : Ini Pak SIM, STNK , dan ini uang 100.000 . Silahkan bapak periksa

Polisi                      : Baik, uang kamu saya sita . Silahkan saudara boleh pergi

 

Saturday, August 21, 2021

TUGAS PANCASILA 3 SIFAT IDEOLOGI DAN POSISI PANCASILA

 

TUGAS PANCASILA

3 SIFAT IDEOLOGI DAN POSISI PANCASILA

 


Disusun Oleh :

 

1.      Jihan Helmi M.P               (P17111173023)

2.      Safira Ridha Ulya                         (P17111173024)

3.      Jihan Rohadatul Aisy        (P17111173025)

4.      Maghriza Refina H.D.      (P17111173026)

5.      Natasya Febriana              (P17111173027)

6.      Cakra Wahyu H.P.                        (P17111173028)

7.      Mathali’ Monesia              (P17111173029)

8.      Jonathan Soegiono                        (P17111173030)

9.      Siti Qodriyatus S.             (P17111173031)

10.  Megharian Athiyah                       (P17111173032)

11.  Alfis Dyan Treesma                      (P17111173033)

 

 

 

PRODI D-IV GIZI

POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES MALANG

2017


Kata ideology berasal dari bahasa latin yaitu idea yang berati daya cipta sebagagai hasil keseadaran manusia dan logos yang berarti ilmu. Bahwa suatu ideology pada umumnya menunjukan pandangan khas tentang pentingnya kerja sama antar manusia dalam kerja, hubungan manusian dengan kekuasaan dan tingkat kesederajatan antar manusia.

Suatu ideology pada dasarnya merupakan hasil refleksi manusia atas kemampuanya mengadakan distansi ( menjaga jarak ) dengan dunia kehidupannya. Dan pancasila merupakan dasar negara Indonesia dan juga merupakan ideologi bangsa indonesia.

Menurut Dr. Alfian, seorang ahli politik Indonesia, Pancasila memenuhi syarat sebagai ideologi terbuka yang sifatnya luwes dan tahan terhadap perubahan zaman karena di dalamnya mengandung tiga dimensi ideologi, yaitu:

1. Dimensi Realita

Dimensi realita mengandung makna bahwa nilai-nilai dasar yang terkandung dalam  ideologi itu secara rill berakar dan hidup dalam masyarakat atau bangsanya, terutama karena nilai-nilai dasar tersebut bersumber dari budaya. Jika dihubungkan dengan Ideologi Pancasila maka dimensi realita sudah terkandung dalam  ideologi Pancasila karena nilai-nilai dasar yang terkandung dalam Pancasila sesuai dengan kenyataan yang berlaku dalam masyarakat Indonesia. Kelima nilai dasar Pancasila itu kita temukan dalam suasana atau pengalaman kehidupan masyarakat bangsa kita yang bersifat kekluargaan, kegotong-royongan atau kebersamaan. 

2. Dimensi Idealisme

Dimensi idealisme mengandung makna bahwa suatu ideologi perlu mengandung cita-cita yang ingin dicapai dalam berbagai bidang kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara. Nilai-nilai yang terkandung dalam ideologi Pancasila merupakan nilai-nilai yang di cita-citakan dan ingin diwujudkan dalam kehidupan masyarakat Indonesia, yaitu masyarakat yang berketuhanan, berperikemanusiaan, menjunjung tinggi persatuan dan kesatuan, serta mengutamakan musyawarah dalam setiap persoalan, dan berkeadilan. Dengan demikian, bangsa yang memiliki ideologi adalah bangsa yang telah mengetahui kearah mana mereka akan membangun bangsa dan negaranya.

3. Dimensi Fleksibilitas

Dimensi fleksibilitas, ideologi itu memberikan penyegaran, memelihara dan memperkuat relevansinya dari waktu ke waktu sehingga bebrsifat dinamis, demokrastis. Pancasila memiliki dimensi fleksibilitas karena memelihara, memperkuat relevansinya dari masa ke masa.

menurut dr Alfian

Dimensi fleksibilitas mengandung makna bahwa ideologi tersebut memiliki keluwesan yang memungkinkan dan bahkan merangsang pengembangan pemikiran-pemikiran baru yang relevan tentang dirinya, tanpa menghilangkan atau mengingkari hakikat (jati diri) yang terkandung dalam nilai-nilai dasarnya. Ideologi Pancasila memungkinkan untuk menerima pemikiran-pemikiran baru tanpa mengingkari yang hakiki/nilai dasar Pancasila. Ketika suatu ideologi memiliki dimensi fleksibilitas berarti ideologi tersebut sebagai ideologi terbuka.


Kesimpulan

Ideology pada umumnya menunjukan pandangan khas tentang pentingnya kerja sama antar manusia dalam kerja, hubungan kemanusian dengan kekuasaan dan tingkat kesederajatan antar manusia.

Pancasila merupakan dasar negara Indonesia dan juga merupakan ideologi bangsa indonesia.

Pancasila dalam dimensi ideologinya telah memenuhi syarat sebagai ideologi terbukayang didalamnya mengandung dimensi realita, dimensi idealisme, dimensi fleksibelitas. Sedangkan dalam perujudannya sebagai ideologi terbuka, pancasila mengandung nilai dasar, nilai instrumental, nilai praksis.

 

Daftar Pustaka

http://pengayaan.com/3-dimensi-ideologi/

http://umar-danny.blogspot.co.id/2016/10/pengertian-3-dimensi-ideologi-realita.html

http://www.kitapunya.net/2017/06/pengertian-dimensi-realitas-idealitas-fleksibilitas.html

https://ismail403.wordpress.com/2013/05/07/pancasila-sebagai-ideologi-nasional/#more-931

http://suryanusa.blogspot.co.id/p/ideologi.html

http://belajarblog53.blogspot.co.id/2015/04/makalah-pancasila-sebagai-ideologi.html?m=1

 

KATALOG MENU BALITA

  KATALOG A.       Nasi -Nasi merah -Nasi tim - Nasi tim beras merah - Bubur nasi B.       Ayam -Bola-bola ayam kuah -Siomay...