Peran Mata Kuliah Ilmu Pangan dalam Menunjang
Mata Kuliah Lain dalam Prodi D4 Gizi
Dalam program studi D4 Gizi ada berbagai macam mata kuliah yang harus dipelajari untuk menjadi seorang ahli gizi, dari yang paling mendasar sampai yang sangat menjuru tentang gizi. Salah satunya adalah ilmu pangan yang memiliki peran penunjang mata kuliah lain dalam program studi D4 Gizi sendiri .
Sebenarnya semua mata kuliah yang dipelajari dalam program studi D4 Gizi saling berhubungan satu sama lain dan saling mendukung untuk melengkapi materi-materi tertentu. Baik untuk melengkapi beberapa mata kuliah yang masih mendasar, menjadi dasar bagi mata kuliah di mana mahasiswa harus mengetahui ilmu pangan terlebih dahulu atau sebagai penunjang mata kuliah lainnya.
Ilmu pangan adalah disiplin ilmu dimana keteknikan, biologi, dan sains fisik, digunakan untuk mempelajari sifat dari bahan pangan, penyebab penurunan kualitas bahan pangan, prinsip yang mendasari pemrosesan pangan, dan peningkatan konsumsi bahan pangan di masyarakat.
Berikut hubungan ilmu pangan dalam menunjang mata kuliah lain dalam prodi D IV Gizi pada semester I:
Ilmu Gizi yaitu ilmu yang mempelajari segala sesuatu tentang makanan dalam hubungannya dengan kesehatan optimal tubuh. Ilmu gizi sangat berkaitan erat dengan makanan.
Secara langsung keduanya saling berkaitan. Setiap bahan makanan yang digunakan, harus diketahui kandungan nutrisinya agar sesuai dengan kebutuhan gizi setiap klien kita. Gizi tidak akan lepas dari makanan, sementara makanan sendiri terdiri dari bahan-bahan makanan yang telah diolah. Bahan makanan yang bagus dan baik kualitasnya untuk kesehatan akan dipelajari di mata kuliah ilmu pangan dan nantinya kandungan gizi bahan makanan tersebut akan pelajari di ilmu gizi, begitu seterusnya.
Ilmu anatomi dan fisiologi tubuh adalah ilmu yang mempelajari tentang struktur, hubungan dan fungsi dari tubuh manusia antara bagian yang satu dengan bagian yang lainnya dalam keadaan normal.
Keduanya saling berkaitan. Setiap bahan makanan yang dikonsumsi memiliki manfaat dan fungsi masing-masing bagi setiap organ tubuh kita. Setiap sel dalam tubuh memerlukan makanan untuk beregenerasi, tumbuh, dan berkembang. Oleh karena itu pemilihan bahan makanan yang tepat dan baik akan mendukung pertumbuhan dan perkembangan tubuh.
Pendidikan agama Islam, dengan adanya pendidikan agama Islam diharapkan orang orang dapat mengetahui tentang agama Islam dan juga ajaran ajaran yang terkandung di dalamnya. Selain itu diharapkan juga orang yang sudah mengetahui tentang ajarannya dapat mempraktikkannya dan juga mengamalkannya di dalam kehidupan sehari hari.
Secara tidak langsung keduanya berkaitan. Di dalam islam terdapat penggolongan makanan halal dan haram. Seperti yang kita ketahui makanan halal, baik cara perolehan maupun pengolahannya bermanfaat bagi tubuh.
Bahasa Indonesia, peran mata kuliah ilmu pangan dengan mata kuliah Bahasa Indonesia yaitu dengan adanya mata kuliah ini kita dapat membuat makalah atau artikel tentang pengetahuan makan atau makanan dengan kaidah bahasa yang baik dan benar serta dapat dipublikasikan untuk dibaca khalayak umum
Di dalam mata kuliah psikologi, kita mempelajari tumbuh kembang manusia. Dalam semester ganjil ini, kita sedikit mendapat pengetahuan tantang KMS dan KPSP. KMS (Kartu Menuju Sehat) adalah alat untuk mencatat dan mengamati pertumbuhan kesehatan anak yang mudah dilakukan oleh para ibu. Dengan adanya KMS disinkronkan dengan mata kuliah ilmu pangan, kita akan tahu bahan makanan apa yang seharusnya diberikan.
Peranan Mata Kuliah Ilmu Pangan dalam Menunjang Kompetensi Ahli Gizi
di Lapangan Kerja Khususnya Katering Diet
Ilmu pangan adalah disiplin ilmu dimana keteknikan, biologi, sains fisik, digunakan untuk mempelajari sifat dari bahan pangan, penyebab penurunan kualitas bahan pangan, prinsip yang mendasari pemrosesan pangan, dan peningkatan konsumsi bahan pangan di masyarakat.
Rangkaian kegiatan terapi gizi medis diantaranya dilakukan oleh pengelola asupan gizi klinik, pengelola perbaikan gizi masyarakat, pengelola pelayanan gizi institusi, edukator dan konselor serta peneliti gizi. Berikut akan dipaparkan peranan mata kuliah ilmu pangan dalam menunjang kompetensi ahli gizi di lapangan kerja khususnya dalam bidang katering diet.
Bisnis katering diet merupakan suatu usaha yang menyediakan makanan bagi pelanggan yang memiliki masalah dengan penyakit seperti gangguan pencernaan, pembuluh darah, penyakit degeneratif, dan obesitas. Tidak hanya untuk penyakit saja, katering diet biasanya digunakan konsumen untuk dikonsumsi sehari – hari, atau terkadang untuk pembentukan otot atau sedang ingin menaikkan massa otot.
Ketika kita membuka katering diet kita harus memiliki keahlian khusus, di antaranya memiliki pendidikan gizi, pendidikan dan pelatihan gizi, konseling gizi, penilaian status gizi, survei konsumsi, sosiologi antropologi, ilmu gizi dalam daur kehidupan, perencanaan program gizi, dan interaksi obat dan makanan. Di balik bidang tersebut, kita harus memiliki dasar dalam melakukan kegiatan tersebut. Salah satunya, mempelajari mata kuliah ilmu pangan.
Berikut penulis akan menguraikan peranan mata kuliah ilmu pangan dalam menunjang kompetensi ahli gizi di lapangan kerja khususnya dalam bidang katering diet. Di antaranya :
Saat kita melakukan interaksi dengan klien yang akan menggunakan jasa kita, pastinya klien akan kita beri pertanyaan bagaimana pola makannnya selama ini dan kita akan memperbaiki pola makannya serta membuat menu-menu yang tepat konsumsi untuk klien. Pola makan merupakan perilaku penting yang dapat mempengaruhi keadaan gizi. Keadaan gizi yang baik dapat meningkatkan kesehatan individu dan masyarakat. Pola makan yang baik adalah berpedoman pada gizi seimbang yang dipelajari dalam mata kuliah ilmu pangan.
Pada saat kita membuka katering diet, kita harus menjadi orang yang bisa melakukan inovasi dalam menu. Beberapa orang tidak menyukai bahan makanan atau menu tertentu atau alergi terhadapnya. Kita sebagai pengusaha katering diet harus kreatif menginovasi lauk atau bahan makanan apa yang tepat sebagai pengganti dengan melihat kebutuhan kalorinya dan zat-zat yang terkandung. Melalui mengikuti mata kuliah ilmu pangan, kita dapat mempelajari hal – hal tersebut.
Mata kuliah ini membahas tentang bahan makanan dan BTP (Bahan Tambahan Pangan). Dengan pengetahuan tersebut, akan menunjang usaha katering diet.
Dengan adanya mata kuliah ilmu pangan, kita mampu menganalasis parameter mutu dalam bahan pangan baik sifat fisik, kimia, maupun biologis.
Pada saat kita membuka katering diet, semua bahan hingga proses pembuatan menu harus divalidasi kandungan gizinya oleh tim ahli untuk memastikan apa yang akan disantap sudah sesuai dengan kebutuhan gizi yang diperlukan atau belum. Oleh karena itu, sangatlah penting mempelajari ilmu pangan dalam perkuliahan jika ingin membuka katering diet karena hal tersebut dibahas dan dipelajari dalam mata kuliah tersebut.
Mata kuliah ilmu pangan mempelajari interaksi kimia antar komponen yang terjadi, mekanisme reaksinya, serta pengaruhnya terhadap sifat fungsional dan karakteristik pangan.
Selain itu, mata kuliah ilmu pangan juga mengajarkan kita bagaimana teknik mengolah makanan yang baik dan benar. Seperti membakar, mengukus, menggoreng, dan lain-lain.
Melalui mata ilmu pangan, kita dapat mempelajari cara pengemasan makanan yang baik dan benar, penyimpanan bahan dan juga pengawetan, dari pengawet alami maupun buatan namun yang tidak berbahaya untuk katering diet.
Tuntutan menjaga stamina, mempertahankan imunitas tubuh, dan menjadi kuat, membuat klub-klub olahraga memerlukan jasa katering diet karena jasa katering diet mampu memperhitungkan dengan matang komposisi zat gizi yang dibutuhkan.
Dalam mata kuliah ilmu pangan, kita akan mempelajari atau membahas mengenai karakteristik mikroba, peranannya dalam kerusakan, keamanan pangan serta pengaruh proses fisik dan kimia terhadap mikroba dalam pengawetan pangan. Itu penting sekali pada saat kita membuka usaha katering diet.
Ketika membuka usaha katering diet, kita harus mempunyai skill untuk mengedukasi konsumen tentang hal yang berkaitan dengan dietnya. Biasanya, konsumen akan mengkonsultasikan apa yang diderita dan membutuhkan jawaban atas konsultasinya. Kemudian kita memberikan apa yang harus mereka makan melalui makanan katering diet ini. Kita juga harus menampilkan kandungan gizi bahan makanan yang terkandung pada makanan tersebut serta menerangkan mafaatnya. Dan itu ilmunya sudah dipelajari di mata kuliah ilmu pangan.
Pengelompokan Bahan Makanan Menurut Kadar Purin dan Anjuran Makan
Kelompok 1: Kandungan purin tinggi (100-1000 mg purin/100 g bahan makanan), sebaiknya dihindari.
Contoh dan manfaatnya:
Otak : Otak adalah sumber terkaya asam lemak omega 3. Otak juga mengandung beberapa nutrisi (fosfatidilkolin dan phosphatidylserine) yang baik untuk saraf. Otak mengandung antioksidan yang melindungi otak manusia dan sumsum tulang belakang dari kerapuhan.
Hati : Ini adalah daging organ yang paling bergizi dan sehat. Hati tinggi akan protein, vitamin A, asam folat, zat besi, vitamin B12 dan mineral seperti kromium dan tembaga. Hati baik untuk kesehatan jantung dan meningkatkan kadar hemoglobin.
Jantung: Jantung mengandung folat, zat besi, zinc, selenium, vitamin B2, B6, dan B12 dan dapat membantu produksi energi dalam tubuh Anda karena merupakan sumber terbaik dari CoQ10. Jantung juga melindungi dari kerusakan mitokondria yang merupakan produksi utama terhadap energi sel manusia.
Ginjal : Ginjal kaya akan nutrisi dan protein. Anda dapat mengonsumsi ginjal sapi atau domba untuk lebih banyak nutrisi. Ginjal mengandung asam lemak omega 3 dan bersifat anti-inflamasi. Ginjal sapi juga baik untuk jantung Anda.
Jeroan : Kaya akan vitamin dan mineral.
Ekstrak daging/kaldu : Pengganti penyedap rasa, memberikan rasa yang nikmat bagi masakan, baik untuk menghangatkan tubuh, kaya akan protein, menjadi bahan pembuatan bubur nasi, kaya akan kalsium, melancarkan peredaran darah, anti peradangan, dan membantu meningkatkan daya tahan tubuh.
Bouillon: mengurangi peradangan di dalam tubuh.
Bebek : berpengaruh terhadap pertumbuhan sel-sel otot dan jaringan organ tubuh, zat besi pada daging bebek dibutuhkan hemoglobin dalam tubuh untuk mencegah anemia, sangat pas bagi orang yang ingin menambah berat badan, mampu memperlancar peredaran darah, dan dapat memperkuat gigi serta pembentukan tulang.
Ikan sarden : penting untuk memori otak dan kinerja, membantu mengurangi peradangan, membantu mempromosikan tulang kuat, meningkatkan energi fisik dan kesehatan jantung, bermanfaat bagi orang-orang dengan hipertensi dan kelainan jantung. Sarden juga merupakan sumber yang sangat baik dari triptofan, asam amino esensial.
Makarel : Mencegah penyakit jantung, menurunkan risiko diabetes, menjaga imunitas, kontrol tingkat tekanan darah, mengurangi gejala rheumatoid arthritis, bantuan mencegah kanker, menurunkan berat badan, menurunkan kolesterol, meningkatkan fungsi kognitif, dan meningkatkan kesempatan kelangsungan hidup pasien kanker usus.
Remis : Memberikan energi, memiliki kandungan protein yang tinggi, baik untuk menjaga kesehatan tubuh, kaya akan kandungan selenium, baik untuk kesehatan mata, membantu memperlancar peredaran darah, memproduksi sel darah merah, menyegarkan tubuh, dan menyembuhkan hepatitis (liver).
Kerang : mengurangi risiko kematian akibat serangan jantung mendadak, menurunan kadar trigliserida (lemak dalam darah) yang bisa menyumbat pembuluh darah, mengendalikan tekanan darah dan kadar kolesterol, dibutuhkan untuk pertumbuhan dan pemeliharaan jaringan, kalsium yang dibutuhkan tulang, serta zinc, rendah sodium dan kalori.
Kelompok 2: Kandungan purin sedang (9-100 mg purin/100 g bahan makanan) Dibatasi: maksimal 50-75 g (1-1 ½ ptg) daging, ikan, atau unggas, atau 1 mangkok (100 g) sayuran sehari.
Contoh dan manfaat:
Daging sapi: Membangun otot agar tumbuh lebih kencang dan kuat, sumber energi yang besar, menjaga hidup sehat untuk segala umur, mencegah diabetes dan obesitas, mengatur berat badan, kesehatan kognitif (otak), menyembuhkan luka, menjaga sistem kekebalan tubuh, mencegah anemia, meningkatkan sel darah merah, meningkatkan kesehatan kulit, mencegah stroke dan serangan jantung.
Ikan (kecuali yang terdapat pada kelompok 1):
Mencegah penyakit jantung
Membantu pembentukan otak
Menyehatkan tulang
Mencegah depresi pasca melahirkan
Menyehatkan kulit dan rambut
Mencegah penyakit kardiovaskular
Mencerdaskan otak
Ayam:
Mengandung zat besi (terhindar dari anemia)
Meningkatkan sistem kekebalan tubuh
Menjaga keseimbangan kolesterol
Memperkuat tulang dan menambah massa otot
Penting untuk pertumbuhan anak
Meningkatkan Sistem Imun
Mengurangi Resiko Radang Sendi (arthritis)
Udang: Mencegah penyakit kanker, mencegah penyakit jantung, diabetes dan anti depresi, sumber omega 3, kaya protein, obat anemia, memiliki kandungan fosfor yang tinggi.
Kacang kering: Anti-serangan jantung, TBC, diabetes dan kanker, mengandung vitamin dan mineral.
Tahu: Mencegah anemia, memiliki sifat anti kanker, baik bagi kardiovaskular, sumber kalsium, mengandung banyak zat besi.
Tempe:
mengandung antioksidan dan antibiotika di dalamnya
bisa menyembuhkan infeksi dan penyakit turunan lainnya
tempe mudah dicerna dan mengandung enzim pencernaan yang dihasilkan ragi atau jamur rhizopus oligosporus ketika difermentasi, baik untuk pencernaan anak, membantu anak yang terkena gangguan kembung perut
Asparagus:
Menjaga aliran darah tetap normal
Menurunkan resiko penyakit jantung
Mengatur kadar gula darah
Menurunkan resiko diabetes tipe 2
Mencegah penuaan dini
Membantu menyehatkan kulit
Mencegah batu ginjal
Bayam:
Melawan sel kanker
Membantu mendapat penglihatan yang lebih baik
Sumber anti-inflamasi
Jantung lebih sehat
Menurunkan tekanan darah tinggi
Mencegah diabetes
Menjaga kesehatan otak dan meningkatkan memori
Daun singkong:
Membantu metabolisme tubuh
Sebagai sumber energi
Pembentukan dan regenerasi sel tubuh
Untuk diet
Baik untuk pencernaan
Penambah darah
Kangkung:
Mengatasi insomnia
Anti toksin dan mencegah sembelit
Mengandung zat besi
Anti diabetes melitus
Kekebalan tubuh terhadap virus flu biasa
Menyehatkan penglihatan
Daun dan biji melinjo:
Mengobati luka
Anti-mikroba
Mengatasi tekanan darah tinggi
Mencegah penuaan dini
Mencegah anemia
Antioksi dan pencegah kanker
Melancarkan buang air besar
Kelompok 3: Kandungan purin rendah (dapat diabaikan), dapat dimakan setiap hari.
Nasi:
Sumber energi
Mendukung pertumbuhan manusia hingga tua
Meningkatkaan mood baik
Mencegah kanker
Nasi non kolestrol
Kaya akan vitamin
Mengobati disentri
Baik untuk tulang
Baik untuk gigi
Ubi:
Mencegah diabetes
Mengurangi tekanan darah
Mempengaruhi kesuburan
Meningkatkan imunitas
Mengatasi peradangan
Menjaga kesehatan mata
Menyehatkan pencernaan
Sumber energi
Singkong:
Singkong mengandung hampir dua kali lipat kalori daripada manfaat kentang, mungkin salah satu yang tertinggi untuk setiap umbi yang kaya pati. 100 gram singkong menyediakan 160 kalori. Kalori terutama berasal dari sukrosa, membentuk sebagian besar dalam umbi ini terhitung lebih dari 69% dari total gula. Gula kompleks amilosa lain adalah sumber karbohidrat utama (16-17%).
Singkong sangat rendah lemak dibandingkan dengan sereal atau kacang-kacangan. Meskipun demikian, ia memiliki lebih banyak protein daripada sumber makanan tropis lainnya seperti pada manfaat ubi, kentang, dan pisang.
Jagung:
Melancarkan pencernaan
Menyehatkan mata
Menyehatkan jantung
Mencegah anemia
Mengontrol diabetes
Melawan kanker
Roti:
Banyak mengandung nutrisi yang baik
Mengurangi nafsu makan
Mencegah anemia
Baik untuk kesehatan pencernaan
Mie: Menunjang aktifitas tubuh, lebih praktis, membuat perut kenyang, menambah nafsu makan
Tepung beras:
Menyerap minyak
Mengurangi jerawat
Mengencangkan kulit
Membuat kulit bercahaya
Scrub tubuh
Bihun:
Low Glycemix Index
Glycemix Index adalah ukuran kecepatan makanan diserap menjadi gula darah. Bihun jagung salah satu bahan makanan yang memiliki kecepatan yang rendah untuk diserap menjadi gula darah sehingga baik dikonsumsi bagi penderita diabetes.
Dietary Fiber
Dikenal juga dengan nama serat pangan atau serat diet. Merupakan bagian dari tumbuhan yang dapat dikonsumsi dan baik bagi kesehatan. Manfaat lainnya dari bihun jagung ini adalah memperlambat munculnya rasa lapar, mengurangi resiko kegemukan, meningkatkan volume feses dan mengurangi resiko konstipasi (sulit buang air besar).
Cake dan kue kering: Mengandung vitamin A, B1, C, dan mengandung kalsium, fosfor dan zat besi
Puding:
Mencegah kardiovaskular
Pencegah kanker
Makanan diet
Antioksidan
Susu:
Sumber kalsium dan protein
Menjaga kesehatan gigi dan tulang
Memperbaiki tekanan darah
Menjaga berat badan
Mengurangi stress
Meningkatkan energi saat PMS
Mempengaruhi kesuburan untuk mendapatkan anak
Keju:
Keju mengandung nutrisi seperti kalsium, protein, magnesium, fosfor, dan B12 yang dibutuhkan ibu hamil dan bayinya.
Kandungan kalsium, fosfor, dan protein yang ada di dalam keju baik untuk kesehatan gigi.
Sumber kalsium yang lebih alami dibandingkan dengan suplemen atau vitamin.
Telur:
Meningkatkan sistem imun.
Meningkatkan profil kolesterol.
Mengurangi risiko penyakit jantung
Kulit dan rambut akan terjaga
Melindungi otak
.
Lemak dan minyak:
Sumber energi
Sumber pertumbuhan sel
Menunjang fungsi otak
Membantu penyerapan vitamin
Menunjang produksi hormon
Mengontrol berat badan
Gula :
Meningkatkan energi instan
Meningkatkan tekanan darah
Meningkatkan fungsi otak
Menyembuhkan depresi
Sugar therapy
Sayuran dan buah-buahan (kecuali sayuran dalam kelompok 2):
Mampu menurunkan tekanan darah
Menurunkan kadar kolesterol
Sistem kekebalan tubuh yang meningkat
Gigi dan tulang lebih sehat dan kuat
No comments:
Post a Comment