CIRI BAHASA INDONESIA BAKU
2.
Penggunaan bahasanya tidak dipengaruhi bahasa daerah/asing.
Baku :
@. Saya sampaikan terima kasih.
@. Siswa wajib menyukseskan program sekolah.
Tidak Baku : @. Saya haturkan terima
kasih.
@. Siswa
wajib mensukseskan program sekolah.
@. Siswa wajib mensucceskan program sekolah.
@. Masalah ini bikin pusing kepalaku.
3.
Penulisannya harus sesuai dengan Ejaan Yang Disempurnakan/EYD.
Baku : Buku-buku perpustakaan bukan
milk siswa.
Tidak baku : Buku2 perpustakaan
bukan milik siswa.
4.
Lafalnya menggunakan lafal Indonesia. TV = Teve; LG = El-ge;
AC = Ace.
(Tidak baku: Tivi, El-ji, A-se)
5.
Struktur kalimatnya mengikuti rumus: ASPEK + AGEN + VERBA
Baku
: Surat itu sudah saya kirimkan.
Tidak Baku:
Surat itu saya sudah kirim.
Aspek
= sudah; Agen = saya Verba/verb = kirimkan
6.
Afiks/imbuhan harus digunakan secara jelas/eksplisit.
B
:Saya menyuruh siswa saya membawa bibit bunga mawar.
TB :
Saya suruh siswa saya bawa bibit bunga mawar.
7.
Kata penghubung harus digunakan secara jelas/eksplisit.
B :
Dia sering kepanasan sehingga kulitnya makin hitam.
TB :
Dia sering kepanasan, kulitnya makin hitam.
8.
Imbuhan gabung ditulis serangkai.
B :
subsistem; ultraviolet; ekstrakurikuler
TB :
sub sistem; ultra violet; ekstra kurikuler
9.
Kosakata/kata-kata/istilah yang diserap dari bahasa asing digunakan
sesuai dengan pengindonesiaannya.
Sebutkan
4 cara menyerap kata asing ke dalam bahasa Indonesia dengan
mengisi tabel di bawah ini!
10.
Tidak memiliki bentuk ambigu/mendua arti
B: Tujuh buah karung beras. TB: Tujuh karung beras.
11.
Tidak memiliki bentuk rancu/kontaminasi
B :
@. Pohon-pohon dilindungi. Atau: Semua pohon dilindungi.
@. memperlebar atau melebarkankan
TB: @. Semua pohon-pohon di daerah ini
dilindungi.
@. memperlebarkan
No comments:
Post a Comment