C. Program Penurunan Berat Badan (fat
loss)
Menurunkan berat
badan seringkali diasumsikan dengan Weight Loss, di mana tujuan
utama dan hasil akhir yang dicapai dari proses ini adalah turunnya berat badan
tanpa memperhatikan apakah yang turun itu adalah lemak, air tubuh, atau malah
massa otot dalam tubuh. Untuk itulah bagi yang ingin menurunkan berat badan
sekaligus membentuk tubuh ideal, disarankan untuk melakukannya dengan cara yang
sehat yaitu melalui program Fat Loss.
Fat Loss adalah program pembentukan badan badan
yang bertujuan untuk menghilangkan lemak berlebih dengan cara berolahraga,
pengaturan pola makan, suplementasi dan istirahat yang cukup. Dengan
menjalankan :
1.
Program latihan (workout plan)
Pola latihan pada program Fat Loss ini adalah membentuk otot
sebisa mungkin dengan menggunakan latihan beban yang merata dengan repetisi
sebanyak 10-12 serta dikombinasikan dengan latihan kardio yang konstan menjaga
detak jantung di angka 65%-70% dari MHR (Maximal Heart Rate).
Usahakan kurang lebih dalam
1 sesi latihan, otot besar (dada, punggung, bahu, kaki) mendapatkan 9-12 set
inti dan otot kecil (lengan, perut dan betis) mendapatkan 6-8 set inti.
Kemudian urutkan melatih otot besar dulu baru otot kecil.
Program ini sebaiknya
dilakukan seminggu 4-5x agar metabolisme tubuh menjadi aktif dan pembakaran
lemak bisa berjalan dengan lancar.konsep dasar latihan adalah sebagai berikut :
Konsep dasar :
·
Energi
output > energy input
·
Pilih
latihan yang efektif dan aman
·
Kombinasi
latihan dan pola hidup ( diet dan istirahat)
·
Latihan
meningkat secara bertahap, terus menurus dan berkelanjutan
·
Latihan
dengan urutan yang benar, pemanasan, inti, dan pendinginan
·
Turunkan
BB secara bertahap yang amann 0,5 s.d 1 kg/minggu
·
Hindari
cara yang salah dan merugikan (menggunakan obat-obatan dan sauna)
·
Ingat! Kegagalan program adalah kemalasan
latihan.
Jenis latihan
1. Utama
: Jogging, bersepeda, senam aerobik, renang,dll.
2. Pelengkap : Latihan beban
Table. Fat Loss Programme
Jenis Latihan |
Takaran Latihan |
Keterangan |
Latihan Utama: Jogging,
bersepeda, senam aerobic, renang, dll. |
Frekuensi:
3-5 kali/minggu Intensitas:
65-85% MHR Durasi:
20-60 menit |
Tingkatkan
latihan secara bertahap |
Latihan Pelengkap: Latihan
beban (weight training) |
Frekuensi:
3-4 kali/minggu Intensitas:
<70% RM Repetisi:
15-20 kali Set: 2-3 set Recovery:
20-30 detik antar sesi, >90 detik antar sirkuit |
Latihan
seluruh otot Pos: 12-16 Irama:
lancar Metode:
circuit Intensitas:
sedang Durasi: lama |
Sumber: Danardono (2006: 5)
Contoh Workout Plan (Fat Loss)
SENIN
CHEST
·
Flat Barbell
Press 4 set x 10-12 reps
·
Incline Barbell
Press 3 set x 10-12 reps
·
Dumbbell
Flies 4 set x 10 – 12 reps
·
Cable
Crossover 3 set 10-12 reps
ABDOMINAL
·
Center Crunch 4 set x 15-20 reps
CARDIO
·
Treadmill
(jalan cepat) 20-30 menit
SELASA
BACK
·
Lat Pull Down 4 set x 10-12 reps
·
Seated Cable
Row 4 set x 10-12 reps
·
Deadlift 4 set x 10-12 reps
·
Straight Arm
Pull Down 3 set x 10-12 reps
ABDOMINAL
·
Lying Leg
Raise 4 set x 15-20 reps
CARDIO
·
Treadmill
(jalan cepat) 20-30 menit
RABU
OFF
KAMIS
SHOULDER
·
Overhead
Barbell Press 4 set x 10-12
reps
·
Side Lateral
Raise 3 set x 10-12 reps
·
Front Barbell
Raise 3 set x 10-12 reps
·
Bent Over
Lateral Raise 3 set x 10-12
reps
·
Barbell
Shrugg 4 set x 10-12 reps
ABDOMINAL
·
Center Crunch 4 set x 15-20 reps
CARDIO
·
Treadmill
(jalan cepat) 20-30 menit
JUMAT
LEGS
·
Squat 4 set x 10-12 reps
·
Leg Curl 4 set x 10-12 reps
·
Leg Extension 4 set x 10-12 reps
·
Standing Calf
Raise 4 set x 10-12 reps
ABDOMINAL
·
Side Crunch 4 set x 15-20 reps
SABTU
ARMS
TRICEPS
·
Skull Crusher 4 set x 10-12 reps
·
Reverse Grip
Press Down 3 set x 10-12 reps
BICEPS
·
Concentration
Curl 4 set x 10-12 reps
·
Hammer Curl 3 set x 10-12 reps
ABDOMINAL
·
Lying Leg
Raise 4 set x 15-20 reps
CARDIO
·
Treadmill
(jalan cepat) 20-30menit
MINGGU
OFF
Catatan:
· Usahakan seminggu berlatih beban minimal 3x seminggu.
· Urutan yang benar adalah latihan beban dulu baru
latihan kardio untuk mengoptimalkan pembakaran lemak.
· Cara
menghitung Maximal Heart Rate (MHR) = (220-Usia). Zona pembakaran lemak ada
pada 65% – 70% dari MHR. Jadi, detak jantung yang disarankan untuk membakar lemak
pada saat berlatih kardio adalah
(220-Usia) x 65%
· Jadwal dan hari latihan bisa di sesuaikan dengan waktu
yang tersedia.
· Perhatikan agar istirahat antar set adalah 1 menit.
· Latihan treadmill untuk masuk ke zona pembakaran lemak
bisa dilakukan dengan teknik continuous yaitu jalan cepat selama 20 menit
secara konstan, maupun dengan metode zig zag, yaitu 2 menit jalan cepat dan 1
menit lari, dilakukan selama 20 menit.
2. Pengaturan Pola Makan
Pola
makan menjadi bagian terpenting dalam program fat loss. Banyak orang melakukan
diet untuk menurunkan berat badan dengan cara mengurangi makan, bahkan tidak
makan sama sekali dengan harapan berat badan cepat turun.
Namun,
berat badan tetap tidak turun atau turun sedikit kemudian malah naik lagi. Ini
terjadi karena dengan mengurangi makan, metabolisme tubuh akan melambat, yang
menyebabkan tubuh lebih cenderung menyimpan lemak daripada membakarnya. Dalam program Fat Loss disarankan untuk makan
lebih sering yaitu 5-6 kali sehari dengan tujuan untuk mendongkrak metabolisme
tubuh.
Contoh pola makan:
Sarapan
-
1 omelet telur atau
telur rebus
-
2 potong roti gandum
utuh/ 1 cup oatmeal
Snack Pagi
-
1 buah apel/jeruk/pir
Makan Siang
-
1 ons dada
ayam/ikan/daging sapi utuh
-
1 cup nasi coklat
(brown rice)/ nasi merah
-
1 cup sayuran.
Snack Siang
-
1 potong roti gandum
utuh/ ½ cup oatmeal
-
1 potong ikan/daging
panggang
Makan Malam
-
1 ons dada
ayam/ikan/daging sapi utuh
-
1 cup sayuran
Sebelum Tidur
-
Susu Tinggi Protein
Rendah Lemak dan Gula
Catatan:
-
Makanan yang ideal adalah makanan yang
rendah lemak, rendah karbohidrat dan tinggi protein. Jenis makanan berlemak
adalah yang digoreng. Jenis makanan yang memiliki sifat karbohidrat simple
adalah nasi putih, roti putih, gula, kue, es krim dan biskuit; sedangkan
karbohidrat yang bisa dikonsumsi adalah karbohidrat kompleks seperti nasi
merah, oatmeal, ubi, roti gandum. Makanan berprotein adalah ayam, ikan, sapi,
putih telur, tahu tempe.
-
Pengolahan daging boleh dimasak dengan
direbus, dibakar, atau dipanggang asal tidak digoreng dengan minyak,
menggunakan bumbu sarat lemak atau menggunakan gula. Garam diperbolehkan,
tetapi dalam jumlah yang sangat kecil (garam diet lebih disarankan).
-
Porsi menu diatas dapat disesuaikan
dengan ukuran tubuh.
-
Waktu untuk mengkonsumsi menu di atas
tidak mengikat, dapat disesuaikan bagi yang berlatih di pagi hari. Yang penting
usahakan makan 5-6x sehari dalam porsi yang kecil.
3. Istirahat yang Cukup
Selalu istirahat yang
cukup yaitu tidur sebanyak 7-8 jam, dan tidak begadang.
4. Mengontrol Presentase
Lemak Tubuh
Pengukuran dengan BMI
kurang akurat karena tidak menggambarkan komposisi tubuh yaang sebenarnya. Pada
orangtua dan atlet, hasil pengukurannya bisa memberi arti berbeda. Oleh karena
iu, paramter MBI tidak baku bagi semuo orang.
Menurut Toruan, yang
terpening adalah mengukur komposisi tubuh. Tidak hanya mengukur BMI index, tetapi juga presentase lemak juga
dikontrol dengan menggunakan alat digital yakni body fat monitor atau alat yang lainnya seperi Body fat caliper dan BOD/POD.
Menurut Santoso,
kadar lemak normal untuk pria adalah 15-20%, sedangkan wanita 20-25%. Kadar
lemak yang dapat dikatakan bagus sehingga bisa membuat tubuh lebih terbentuk
adalah 10-15% untuk pria dan 15-20% untuk wanita.
DAFTAR PUSTAKA
Anonymous.2013.
Program Penurunan Berat Badan (Fat Loss) [Online] : https://riyobarcelonista.wordpress.com/2013/04/29/293/ diakses pada 27 Januari 2020
Anonymous.2013.
Program latihan Penurunan Berat
Badan (FAT LOSS GUIDE) 2 [Online] : https://riyobarcelonista.wordpress.com/2013/04/30/program-latihan-penurunan-berat-badan-fat-loss-guide-2/ diakses pada 27 Januari 2020
Thoruan, Phaidon L. 2015.The New Fat-loss Not Weight-loss Gemuk
Tapi Ramping. Jakarta : TransMedia Pustaka
Santoso,
L. Denny. 2010. Rahasia Diet 2 The Home
Gym. Jakarta : Libri
Danardono. 2006. Perencanaan Program Latihan. Materi, Pelatihan Instruktur Fitness Tingkat Dasar
angkatan VII. Yogyakarta: Klinik Kebugaran FIK UNY
No comments:
Post a Comment